Back to Top

SDGs Desa Sejahtera

photo source : pngtree - EDDY H

Mengungkap Realitas Kemiskinan di Desa Sejahtera: Analisis Data yang Mendalam

Di tengah kesibukan perkotaan, kehidupan di pedesaan sering kali terlupakan. Namun, melalui analisis data yang teliti dari Desa Sejahtera, saya membawa Anda dalam perjalanan eksplorasi yang mendalam untuk mengungkap lapisan-lapisan realitas yang mendasari kehidupan masyarakat desa. Dari pemrosesan awal hingga temuan akhir, setiap langkah dalam analisis ini bertujuan untuk memahami dan mengatasi tantangan kemiskinan yang kompleks yang dihadapi oleh penduduk desa.

1. Pembersihan dan Penggabungan Data: Fondasi yang Kokoh

Langkah awal yang krusial dalam analisis data adalah pembersihan dan penggabungan data. Dengan teliti, saya membersihkan data dari gangguan yang tidak relevan atau tidak lengkap. Setelah itu, kolom-kolom yang relevan digabungkan untuk membentuk satu dataset yang utuh. Proses ini memastikan bahwa data yang saya gunakan untuk analisis berikutnya adalah akurat dan terpercaya.

2. Identifikasi dan Penanganan Outlier: Menyaring Gangguan dari Data

Outlier dapat menjadi gangguan serius dalam analisis data. Oleh karena itu, saya menggunakan metode IQR untuk mengidentifikasi dan menangani outlier dalam dataset. Dengan hati-hati, saya mengevaluasi setiap titik data yang jauh dari norma dan memutuskan apakah harus disesuaikan atau dihapus. Langkah ini penting untuk memastikan hasil analisis yang akurat dan dapat diandalkan.

3. Penentuan Ambang Batas Kemiskinan: Menggambarkan Realitas Kemiskinan

Melalui perhitungan yang teliti dan penelusuran data, saya menentukan ambang batas kemiskinan di Desa Sejahtera. Hasilnya mengungkapkan bahwa lebih dari setengah populasi desa hidup di bawah garis kemiskinan. Temuan ini tidak hanya menjadi titik awal untuk langkah-langkah penanggulangan kemiskinan, tetapi juga menggambarkan secara nyata realitas yang dihadapi oleh penduduk desa setiap hari.

4. Demografi Berbasis Gender: Pola Perbedaan di Antara Kedua Jenis Kelamin

Analisis demografi berdasarkan gender membuka cakrawala baru dalam pemahaman kami tentang masyarakat Desa Sejahtera. Melalui data, saya mengidentifikasi perbedaan dan pola yang signifikan antara perempuan dan laki-laki dalam hal pekerjaan, pendapatan, dan akses terhadap sumber daya. Temuan ini memberikan dasar yang kuat untuk merumuskan kebijakan dan program yang lebih inklusif dan berkesinambungan.

5. Pekerjaan dan Kemiskinan: Menggali Korelasi yang Menentukan

Tingkat pengangguran dan jenis pekerjaan dapat menjadi faktor penting yang memengaruhi tingkat kemiskinan di suatu wilayah. Melalui analisis pekerjaan dan pendapatan, saya mengidentifikasi kelompok yang paling rentan terhadap kemiskinan di Desa Sejahtera. Hasilnya, saya dapat merumuskan strategi yang lebih efektif untuk membantu mereka keluar dari lingkaran kemiskinan.

6. Hubungan Pendidikan dan Pekerjaan: Menggali Peluang Melalui Pendidikan

Tingkat pendidikan sering kali menjadi faktor penentu dalam menentukan peluang ekonomi seseorang. Dengan menganalisis hubungan antara tingkat pendidikan dan status pekerjaan, saya dapat mengidentifikasi pola-pola yang menarik dan membuat rekomendasi yang tepat untuk meningkatkan kesempatan ekonomi bagi penduduk Desa Sejahtera melalui pendidikan dan pelatihan kerja.

7. Usia dan Penghasilan: Menguak Pola dalam Siklus Hidup

Melalui analisis usia dan penghasilan, saya dapat melihat pola penghasilan yang berkaitan dengan tahap-tahap dalam siklus hidup. Temuan ini memberikan wawasan yang berharga tentang faktor-faktor yang memengaruhi tingkat penghasilan seseorang seiring bertambahnya usia, dan dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan program-program dukungan yang lebih efektif.

Kesimpulan dan Rekomendasi: Langkah Menuju Perubahan yang Berkelanjutan

Melalui proses analisis data yang mendalam, saya berhasil mengungkap beberapa aspek penting tentang realitas kemiskinan di Desa Sejahtera. Dari sini, saya merumuskan rekomendasi yang konkret dan berbasis data untuk membantu mengatasi masalah kemiskinan yang kompleks ini. Bersama-sama, kita dapat menciptakan perubahan yang berkelanjutan dan membawa dampak positif bagi masyarakat Desa Sejahtera dan desa-desa lainnya di seluruh negeri.

Catatan: Artikel ini didasarkan pada data yang saya peroleh selama magang di sebuah perusahaan, di mana nama desa telah disamarkan untuk menjaga kerahasiaan informasi.

Untuk melihat analisis lebih detail, silakan merujuk ke analisis lengkap saya di Kaggle.

Back